Desa Nglanggeran, Wisata Lengkap dari Gunung Api Purba, Live In, Tracking Air Terjun, sampai Membuat Coklat

Hai hai sobatku semuaaa....
Bagaimana dengan tahun 2022???
Menurut gmap sepanjang tahun 2022 GustiYeniFamtrip telah mengunjungi
2 Negara 56 Kota 567 Tempat woww Masya Allah tabarakallah sesuai dengan nama kami selalu pergi sekeluarga jadi tempat yg kami kunjungi smua bersama keluarga....
(explore jawa tengah, jabar, jatim, bali, lombok, batam, singapore)

Di penutup tahun 2022 tepatnya tanggal 30 Desember 2022 kami explore ke Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba Desa Wisata Nglanggeran Gunung Kidul Yogya.

SEJARAH GUNUNG API PURBA
Gunung Api Purba Nglanggeran pernah aktif 30 - 60 juta tahun lalu terletak di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk Kabupaten Gunung Kidul Yogya.
Jarak tempuh menuju tempat ini kalau dari Kota Wonosari 20 km, kalau dari Yogya 25 km. 

Sebetulnya sama sekali perjalanan ke Gunung Api Purba ini tidak kami rencanakan, niat awal kerumah adik ipar selepas sholat jumat eeh ternyata dirumah sore akhirnya cek google kemana nih, yupss pilihan jatuh ke Gunung Api Purba dimana merupakan destinasi baru buat kami.

Tiba di Gunung Api Purba sudah hampir jam 14.00 WIB langsung kami membeli tiket 2 dewasa @15.000 anak-anak free, tiket parkir mobil 5000 Total 35.000

Kami menggunakan jasa guide untuk naik ke Gunung Purba, iseng saya tanya berapa jam naik ke atas ternyata butuh waktu 1 jam sekali naik uwowww banget mana kami tidak ada persiapan, kami kira gunungnya pendek ada air terjun dkk di satu tempat.

Ternyata oh ternyata tempat Gunung Api, Air Terjun, Embung berbeda-beda dimana semua butuh tenaga ekstra, seperti Gunung Api butuh waktu PP 2 jam, Air Terjun Njurug Talang & Kedung Kandang sekali jalan butuh waktu 1 jam, Embung Nglanggeran bisa di akses dengan kendaraan dengan jalan menanjak tapi untuk ke Embung mesti jalan kaki.

MENDAKI GUNUNG API PURBA

Pendakian dimulai pada bagian bawah terdapat beberapa pendopo untuk kegiatan outdoor atau pertemuan kebetulan ketika kami naik, pendopo bagian bawah di pakai acara.

Jalanan menanjak, berbatu, berliku dan sempit adalah jalur yang kami lalui, cuaca pada saat itu mendung sehingga tidak kepanasan tapi tetap banjir keringat.

SONG GUDEL 
Batu besar yang memiliki rongga cukup lebar dan bisa di gunakan untuk berteduh, untuk kegiatan rappeling.
Berdasarkan cerita masyarakat ada seekor Gudel (anak kerbau) yang dimakan oleh seekot harimau di sekitar lokasi song (gua) ini, sehingga masyarakat menyebutnya Song Gudel.


LORONG SUMPITAN
Merupakan jalur pendakian yang melewati lorong diantara dua apitan batu besar sepanjang kurang lebih 50 m
GUNUNG BAGONG
Relief batuan dari gunung ini menyerupai tokoh punakawan Bagong . Gunung ini menjulang ke arah selatan dan diatasnya cukup luas sehingga bisa berburu sunset, kegiatan outbond dan disini merupakan gardu pandang pertama.
SUMBER MATA AIR COMBERAN
Mata air satu satunya yang tidak pernah kering lokasi mata air ini mendekati puncak gunung api. 
Terdapat tempat untuk bertapa juga disini, dan wanita yang sedang menstruasi dilarang mendekat di area sini.

Untuk menuju Sumber Mata Air harus menaiki tangga besi di antara bebatuan besar kemudian berjalan dengan jalan yang sangat sempit.
GUNUNG GEDHE
Gunung terbesar diantara gunung lain di sini, gunung gedhe ini merupakan puncak tertinggi gunung api purba. 
Tempat ini biasa digunakan untuk menikmati sunrise, melihat pemandangan di bawahnya seperti area sawah dan Embung Nglanggeran kelihatan dari Gunung Gedhe ini. Dibagian bawah ada area camping.
Pemandangan di bawah ada semacam kolam merupakan embung nglanggeran.

Jalur kembali kami melewati rute yang berbeda.
Turun dari gunung melewati tangga besi dengan jeda yg lebar mana bawahnya jurang jadi mesti hati hati.
Semak belukar berbatu dan menurun tajam itu jalur yang kami lewati ketika turun.

Mengapa harus melewati jalur berbeda karena jalur berangkat ada jalan sempit diantara bebatuan nah itu harus satu arah gak kebayang kalau dua arah bakal repot.

Kami melewati WARUNG KEJUJURAN dimana tersedia minuman dimasukkan dalam cooler box, disediakan wadah untuk menempatkan uangnya dan spanduk harga minuman.
Menurut penjual rata rata pada bayar. Kadang uangnya berlebih malahan. Tapi kadang juga uangnya kurang, artinya mungkin beli tapi uang kembaliannya gak tersedia cukup akhirnya ambil berlebih. 

Jalur menurun juga terjal berbatu berliku liku dan melewati rumah penduduk.

FASILITAS GUNUNG API PURBA
a. Sekretariat
b. Papan informasi
c. Home Stay
d. Fasilitas MCK
e. Pemandu wisata & Asuransi
f. Mushola
g. Tempat Parkir
h. Pendopo
i. Jalur Pendakian
j. Camping Ground

GRIYA COKLAT & TEMPAT MEMBATIK NGLANGGERAN

Disini juga terdapat Toko Coklat sekaligus tempat untuk anak-anak membuat coklat sendiri, di sebelahnya dengan kontur tanah lebih ke bawah merupakan tempat untuk membatik.

Nah Griya Coklat ini tutup pukul 16.00 WIB karena kami kesini sudah hampir jam 5 sore otomatis sudah tutup eeeh ternyata ada pegawai yang datang  dan mempersilakan kami untuk masuk icip-icip coklat sekaligus belanja coklat. Untuk membuat coklat sudah tidak bisa.

EMBUNG GLANGGERAN
Embung merupakan tampungan air dengan luas 0.34 ha digunakan sebagau pengairan kebun buah seluas 20 ha dengan tanaman buah Durian dan Kelengkeng. 
Jenis durian yang ditanam adalah Durian Monting dan Kane terletak sekitar 1.5 km sebelah tenggara pintu masuk kawasan Ekowisata Gunung Api Purba.
Tiket masuk Rp. 10.000

AIR TERJUN NJURUG TALANG & KEDUNG KANDANG
Air terjun musiman yang terletak di selatan gunung api purba dengan hamparan terasering persawahan masyarakat nglanggeran. 
Sebuah air terjun berundak dengan batuan vulkanik sebagai aliran sungai ketika musim hujan.

PR bagi kami next time ke sini karena kemarin turun dari Gunung Api sudah kesorean dan lelah pastinya.

Untuk ke Air Terjun kami juga harus mempersiapkan stamina karena perjalanan PP 2 jam.
KEGIATAN LIVE IN di Desa Nglanggeran
Baru bulan November 2022 kemarin Senior High Sekolah Global Mandiri (sekolahnya Ichi Ranggi) mengadakan kegiatan Live In selama seminggu di Desa Nglanggeran ini.
Kegiatannya antara lain:
1. Menginap di Induk Semang / Rumah Penduduk yang sederhana
2. Belajar pertanian
3. Belajar membajak sawah
4. Belajar membatik, melukis topeng
5  Melepas Ikan
6. Workshop Kerajinan

Sukaak dengan kegiatan sekolah yang seperti ini membuat anak jaman Now tau kehidupan pedesaan.

Kebetulan Ichi masih SMP di Sekolah Global Mandiri Jakarta juga nah dibulan November mengadakn live in di Kasepuhan Cipta Gelar merupakan desa yg masih kental tradisi adat istiadatnya, rumah induk semangnya juga sederhana sekali sampai temen2 Ichi menahan Bab karena pada gabisa bab di WC Jongkok.

Menurut guide untuk Desa Nglanggeran ini rumah yang dijadikan induk semang toiletnya sudah modern, rumahnya sudah bersih.

TYROLEANS
Kegiatan panjat tebing diantara bebatuan gunung.
OUTBOUND
Kegiatan outbond seperti flying fox, games dkk.

KESENIAN ADAT & BUDAYA
Disini masih menjungjung adat istiadat dan upacara adat. Bahkan ada Kampung Pitu di Gunung Purba dimana yang tinggal di kampung Pitu hanya 7 kepala keluarga saja.

Upacara Rasulan
Ini hanya 1 tahun sekali. Di hari Senin Legi atau minggu Legi di bukan besar,  Penentuannya dari juru kunci. Sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas hasil bumi panen subur makmur.

Kalo ini yg upacara di kampung pitu. Ada 1 pohon untuk kegiatan upacara adatnya, misal upacara ada tinggalan (semacam ulang tahunnya salah satu warga dari kampung pitu)
Ini kenduren pembukaan destinasi air terjun Kedung kandang awal2 dulu
Kenduren warga kampung pitu acara rasulan (bersih desa) 
HOME STAY 
Terdapat Homestay disini, sangat recomended bisa menikmati udara segar dengan nuansa pedesaan.

CAMPING
Sebelum pandemi banyak sekali yang camping di Gunung Api Purba, kata guide kami dalam sehari bisa naik turun gunung 3x menemani tamu.
Untuk yang camping biasanya weekend banyak sampai 200 an orang bahkan lebih.

BIAYA PAKET WISATA DESA NGLANGGERAN
Gimana tertarik wisata adventure disini ga??
Bisa hubungi wa aris 081 8041 38610
Wa Sugeng 081 80260 6050
www.gunungapipurba.com

Bagi yang kurang suka adventure bisa banget ambil paketan
- Naik Jeep keliling Desa
- Melihat awan layaknya diatas awan kalau pagi2
- Menginap di Home Stay
- Paketan membuat coklat, membatik, flying fox dan melukis topeng

Posting Komentar

47 Komentar

  1. Wow sungguh suatu pencapaian yang luar biasa bagi seorang traveler. Saya mah boro-boro cuma kaum rebahan tok, hahaha... Asyik nih sekarang jadi lebih mudah kalo mau wisata bisa cek Google dulu yak, biar tau detail nya seperti apa.

    Itu kasian juga cewek yang lagi mens nggak bisa berkunjung ke mata air Comberan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kita harus bisa menghormati kearifan lokal setempat. Tapi iisa diganti dengan wisata lain yang juga masih banyak di sekitar Nglanggeran ini pastinya ya.

      Hapus
  2. Wah menarik banget ini. Cuma untuk bisa mencapai gunung purba yang ciamik viewnya itu memang harus persiapan fisik ya. Nggak bisa yang sewaktu-waktu pergi. Kecuali yang emang udah biasa dengan olah fisik.

    Mana embung dan air terjunnya keren lagi.

    BalasHapus
  3. Masya Allah. Banyak sekali yang Mbak Yeni dan keluarga kunjungi selama 2022, 2 Negara 56 Kota 567 tempar wisata. Wow.. saya saja mungkin hanya 10 hehehe.
    Kemudian ditutup manis dengan menjelajah Desa Nglanggeran yang wisatanya lengkap. Ada gunung api, air terjun, embung, dan lainnya. Kapan-kapan mau ke sana nih soalnya saya seringnya eksplor wisata di kota Jogya saja.

    BalasHapus
  4. wah mantab kudu trekking dulu.. kalau aku mungkin udah nyerah duluan wkwk tapi terbayar banget yaa sama pengalaman dan view yang cantik kak. apalagi termasuk wisata yang bersejarah juga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama kayak Kak Nabilla deh.. Aku pas naik di mana itu, di pemandian Guci milih naiknya pake ojek aja 😆😆
      Kalau di Nglanggeran kayaknya gak ada ojek ya 🤭

      Hapus
  5. Wah kangen teman teman di Nglanggeran nih jadinya. Pemuda penggagas wisata ini, mayoritas TKI mantan Korea, beberapa ada yang saya kenal. Terakhir ke sana, dulu waktu masih tahap pembangunan embung dan penanaman durian serta lengkeng. Sekarang sudah makin banyak ya paket wisatanya

    BalasHapus
  6. Seru banget kegiatan di desa Nglanggeran ya kak. Btw ekowisata seperti ini bagus banget buat pengetahuan anak. Apalagi anak kota. Eh sekolah ichi juga keren ya. Anak-anak bisa homestay di rumah penduduk untuk belajar keseharian di desa. Ini di Medan ada sekolah yang mirip begini. Bikin anak makin pinter dan tau bersyukur loh ya.. Keren konsepnya.

    BalasHapus
  7. Pengalaman wisata yg seru banget Mba Yeni. Tapi perlu stamina yg oke yaa kalau mau trekking dan menikmati wisata alamnya.

    Semua destinasinya memiliki pemandangan yang menakjudkan, so Wonderful Indonesia~

    BalasHapus
  8. Aaaa seru kali mba. Impian banget punya keluarga tukang jalan-jalan kek gini. Hehee.. Meski kurang persiapan waktu ke gunung api, tapi tetap terjalankan ya mba. Dan banyak banget tempat wisata yang bisa di kunjungi di Desa Nglanggeran ini. Aku pengen banget rasanya naik flying fox itu. Pasti sensasinya seru banget🤩

    BalasHapus
  9. Gunung Api Purba ini saya mulai tahu karena lagu dari Alm. Didi Kempot. Ternyata, gunung api ini begitu eksotis dengan panorama alam. Serta penuh tantangan dan perjuangan untuk mendakinya.

    BalasHapus
  10. seru banget wisata di alam terbuka seperti ini, selain bisa healing juga bisa jadi edukasi buat anak2 mengajarkan alam sekitar

    BalasHapus
  11. Wahhh keren mba Yeni...
    Udah ratusan tempat yang dikunjungi.
    Bersama keluarga semua kah itu mba?
    Itu masuk provinsi mana aja mba?
    Sampai ke luar pulau jawa kah?
    PI Ni Si Rin sayahhhhh
    Pengen jugakkkkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyess mbaa semua bersama.keluarga wujud dr komitmen kami bepergian sepaket.
      Singapore, batam, bali, lombok, jabar jatim jateng dan pulau pulau lain

      Hapus
  12. salut banget buat anak-anaknya Mbak, mereka semangat banget ya sampai ke atas gitu, kayak gak ada capeknya ya walau udah treking sejam gitu plus turunnya lagi sejam, kereeen.
    jadi tahu Gunung Api di Desa Nglanggeran lengkap dengan wisata yang bisa dicoba ya kalau berkunjung ke sana.

    BalasHapus
  13. Ini asiknya kalau anak sudah gede-gede ya, kak Yeni..
    Bisa mengajak lebih banyak exploring tempat wisata dengan berbagai tantangannya. Salut banget sama staminanya kak Yeni dan keluarga.
    Terpana dengan Desa Nglanggeran dan semua wisata yang ditawarkan. Pasti terasa berat tapi harus selesai nih misi menaklukkan adventure-nya.

    BalasHapus
  14. Dulu kupikir tiket masuk ke Gunung Purba Jogja nih mahal banget. Ternyata nggak ya, masih terjangkau malah. Tracking di sana juga kayaknya seru. Wah, harus segera planning nih biar bisa liburan ke Yogyakarta lagi.

    BalasHapus
  15. Seru banget mbak ngetrip bareng anak-anak kayak gini, aku tuh jarang banget wisata ke alam kayak gini. Soalnya gampang banget capek, hehe. Tapi lihat pemandangannya cantik banget yaa..

    BalasHapus
  16. Aktivitas di luar sambil jalan-jalan seru banget yah.. Apalagi ada paket wisata yang masih terjangkau gitu, kayanya emang beneran seru kalo nyobanin sendiri nih, lihat fotonya kan jadi mupeng

    BalasHapus
  17. Wahh super lengkapp iniii, kasih star dulu buat disimpan di browser. hihi..
    Ternyata wisata ke desa pun ngga masalah, fasiilitasnya dah selengkap ini lhoo

    BalasHapus
  18. Penasaran sama lorong sumpitan sepertinya untuk yang big size kaya aku ga muat lewat wkwk . Seru banget ya family time nya

    BalasHapus
  19. Menarik sekali mbak, pemandangan alam yang indah, bisa treking, berkemah dan banyak aktivitas seru lainnya. Biayanya juga terjangkau.

    Ada warung kejujuran juga di gunung, semoga yang beli semuanya orang-orang yang jujur ya

    BalasHapus
  20. Padet banget mbak jadwalnya tapi seru loh kegiatannya, apalagi komplit gitu dari wisata alam hingga wisata budaya. Kalau mau ke air terjun musiman, bulan apa mbak biar bisa dapat view cakep gitu

    BalasHapus
  21. Menarik sekali perjalanan kali ini. Gunung Api Purba yang indah banget ini, apalagi tiket masuk yang masih tergolong ramah di kantong, tapi untuk datang kesini harus mempersiapkan tenaga dan tubuh yang prima kecuali orang - orang yang sudah terbiasa tracking yaa hehehe, bisa jadi salah satu rekomendasi jalan - jalan keluarga nih kalau nanti liburan sudah tiba.

    BalasHapus
  22. Ya ampun, jadi Nglanggeran itu ada ya, aku taunya tokoh fiksi di serial Bumi Tere Liye. Gak mirip banget sih namanya, tapi hampir mirip. Nah ternyata sebuah desa dengan gunung api purba 60 juta tahun lalu. Masya Allah, nambah lagi wawasaku dari artikel Mba Yeni. Salut juga buat ketahanan tubuh keluarga ini, si bocil kuat diajak nanjak ya..Udah terlatih

    BalasHapus
  23. Wah ini seru banget mbak, selain memang kita jadi belajar sejarah juga melatih anak-anak nih untuk bermain di alam terbuka. Tapi aku salut ini sama anakmu, keren banget mereka. Ingin sekali mengajak anakku berkegiatan seperti ini tapi pasti dia suka menyerah duluan heheheee

    BalasHapus
  24. Masya Allah luar biasa pencapaian travel 2022 Mak Yeni dan keluarga!

    Btw,
    Destinasi di atas sangat menggoda banget.
    Paket komplit buat adventure tulen!

    BalasHapus
  25. wiii menarik banget ini, biasanya kalau pergi ke Jogja itu dan daerah Gunkid pasti ke Goa Pindul. Sekarang bisa ada pilihan ke Desa Nglanggeran dan Gunung Api Purba ini ya, sambil trekking tipis-tipis

    BalasHapus
  26. cerita song gudel menambah pengetahuan para pengunjung wisata ya, mbak. taunya batu asal bebatuan aja, tapi ternyata ada ceritanya.

    seru banget wisata di Nglanggeran.

    BalasHapus
  27. MasyaAllah Tabarakallah. Itu kalau dirata-ratain, 1 minggu 1 kota ya, Mbak. Malah kayaknya bisa lebih dari 1 kota hehehe.

    Anak-anak sekolah memang asiknya jalan-jalan seperti ini. Apalagi kalau sekolahnya di kota besar. Biasanya suka ada yang susah kalau diajak sama orangtua. Kalau sama teman-teman kan bisa lebih semangat

    BalasHapus
  28. Mak Yeni mah ya, bisa banget traveling spontan kayak gitu. Langsung sat set sat set, dan yang dipilih bukan wisata mainstream. Keren lah, kompak sekeluarga. Pantesan langsing deh, karena banyak jalan... Mantap!

    BalasHapus
  29. Ternyata Gunung Kidul memiliki banyak sekali destinasi wisata yang rasanya ngak cukup seminggu ya buat dijelajahi, dan baru tahu kalau ada gunung api purba. Ada juga paket-paketnya yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan minat, anakku pasti suka nih travelling yang berbau petualangan.

    BalasHapus
  30. Masya Allah keren mba naik ke puncak dengan anak2. Memang ya liburan ke alam sekaligus tadabur alam salah satu edukasi yang bagus sekali..

    BalasHapus
  31. Jujur aja saya kangen acara kenduren gitu. Dulu di kampung saya ada, sekarang tak ada lagi.

    Salut sama desa yg masih ada acara adat gitu. Jadi seru gitu ya..

    BalasHapus
  32. wah keren ya, mbak program dari sekolahnya mengajarkan anak untuk tinggal di desa gitu. desanya juga ada program gitu ya, mbak buat para wisatawannya

    BalasHapus
  33. Dari dulu pengen ke air terjun Njurug Talang yang pemandangannya terasering sawah di Desa Nglanggeran. Tapi belum pernah kesampaian, lihat foto mba Yeni kayak diingatkan kembali harus kesana. Tinggal pilih paket wisata yang mana yang pengen kita kunjungi ya mba, lengkap banget sih info nya

    BalasHapus
  34. Wah, sepanjang tahun udah banyak menjelajahi berbagai tempat di Indonesia dan di luar negeri. Seru banget bisa famtrip. Pasti banyak cerita berkesan. Tracking ke Gunung Purba lumayan juga ya, seru pastinya. Menarik ya ada kantin kejujuran di sana

    BalasHapus
  35. Wuih, menarik banget ini. Tempat waisata yang baru buatku, dan nggak begitu jauh dari kotaku. Sekali jalan bisa dapat banyak kegiatan yang bisa dilakukan di sini, ya.

    BalasHapus
  36. Wow 56 kota dalam setahun, sy bayanginnya malah capeknya (kalau saya) hahaha. Saya wisata ke daerah Sukabumi 3 hari aja capeknya seminggu heuheu. Tahun ini targetnya brp kota mba?

    BalasHapus
  37. Kenapa sumber mata airnya namanya Sumber Mata Air Comberan?
    Huhu..apa karena airnya yang gak jernih, kak Yeni?
    Rasanya berkah luar biasa buat ketahanan tubuh kak Yeni dan keluarga buat tangguh dan tabah hingga pendakian selesai.

    BalasHapus
  38. Cukup menantang juga ya perjalanan di sini. Harus persiapan fisik dulu sebelum menjelajah biar enggak tepar di tengah jalan hehehee...

    BalasHapus
  39. Seru banget mbak, jd pengen nyobain panjat tebing yang sesungguhnya. Taunya selama ini cuma di wall buatan itu.
    Bisa juga menikmati udara segar dari sekitar air terjun ya. Kangen banget nih lama gak ke area yang ada air terjunnya terakhir kyknya pas zaman kuliah hehe
    TFS info lokasi wisatanya.

    BalasHapus
  40. Seru banget jalan jalan ke gunung api purba seperti ini
    Apalagi ini masuk kawasan ekowisata dengan beragam fasilitas yang komplit ya mbak
    Habis puas jelajah alam bisa menepi sejenak buat bikin cokelat

    BalasHapus
  41. Masya Allah sudah ratusan tempat dikunjungi bersama keluarga ya mbak. Salfok sama warung kejujuran ditengah hutan. Yang mbandani siapa ya kira kira hehe. Pasti sangat ngebantu banget tuh pas ditengh jalan kehausan

    BalasHapus
  42. Lidahku agak belibet mengeja Nglanggeran mba. Wkwkwwk. Tapi aku tahu sejarah tempat wisata ini. Hanya belum ada kesempatan datang langsung ke sana. Bahagianya mba sekeluarga sudah menjejakkan kaki di sini. Air Terjun Njurug dan Kedung Kandangnya spektakuler.

    BalasHapus
  43. Ternyata lokasinya jauh-jauh begini. Kirain menyatu jadi sekali nge-track ke gunung bisa ketemu air terjun dan destinasi lainnya. Kalau ini butuh effort banget. Bisa sehari sendiri buat ngubek-ubek satu lokasi wisata.

    BalasHapus
  44. Aku tuh pengin banget ngajakin bocah tracking gini. Tapi anaknya lebih suka ke pantai atau ke mall. wkwk.

    BalasHapus